Pages

Labels

Kamis, 29 November 2012

Taman Pintar Yogyakarta

Taman Pintar Yogyakarta

Provinsi Yogyakarta adalah salah satu kota yang wajib di kunjungi bagi paara pelancong ketika musim liburan, kenapa kota ini wajib untuk di kunjungi? Jawabannya adalah: karena di kota ini banyak sekali tempat-tempat bersejarah yang sayang sekali kalau di lewatkan begitu saja tak kala mampir ke kota jogja.
            Tempat-tempat wisata di Yogyakarta di antaranya ada Keraton, Taman Sari, Kota Gede (tempat pusatnya Perak di kota Jogja), Tugu, Monumen Jogja Kembali, Candi Prambanan, pantai Parang Tritis, pantai Depok, dan yang paling populer sekali di telinga adalah Malioboro (tempat yang cocok sekali bagi yang suka berbelanja). Semuan tempat ini wajib di untuk di kunjungi ketika mampir ke kota Jogja.
Dari sekian banyak tempat wisata yang saya sebutkan diatas ada satu lagi tempat yang sangat menarik untuk di kunjungi ketika berada di kota Jogja, tempat ini baiknya di kunjungi bersama-sama dengan keluarga, tempatnya adalah: “TAMAN PINTAR” tempat ini bukan saja sebagai tempat untuk bertamasya bersama keluarga namun tempat ini bisa di jadikan sebagai tempat Edukasi bagi anak-anak atau saudara-saudara kita.
 Taman Pintar Yogyakarta tepatnya terletak bersampingan dengan Shopping Center (tempat untuk berbelanja buku-buku murah meriah) dahulu Teman Pintar yang ada sekarang juga Eks kawasan Shopping Center.
Taman Pintar ini dibangun oleh pemerintah Yogyakarta, yang melandasi di bangunnya Taman Pintar ini adalah wujud kepedulian pemerintah Yogyakarta terhadap pendidikan, karena kota Yogyakarta di kenal sebagai kota pendidikan maka perlu sekirannya ada tempat Edukasi bagi siapa saja yang berkunjung ke kota Yogyakarta maka di bangunlah Taman Pintar yang di jadikan sebagai tempat wisata Edukasi.
Ketika masuk dalam bangunan Taman Pintar Yogyakarta banyak sekali pelajaran yang bisa kita pelajari. Di sini kita bisa juga berintraksi langsung dengan pegawai-pegawai yang ada didalamnya, sekirannya kita tidak tahu akan teknologi yang digunakan di tempat ini maka kita bisa langsung menanyakannya kepada petugas-petugas yang berjaga di Taman Pintar ini. Pegawai-pegawai di dalam Taman Pintar ini mereka memang sudah di tugaskan untuk membantu para pengunjung ke tempat ini, tugasnya adalah untuk memberikan penjelasan ketika ada pertanyaan dari para pengunjung.
Teknologi yang di gunakan di Taman Pintar ini terbilang sudah canggih-canggih, karena di tempat ini mereka menyajikan kepada para pengujung berbagai macam alat-alat teknologi, misalnya di sini ada penyajian bagi pera pengunjung “tempat gempa” di dalam tempat ini para pengunjung di ajak untuk merasakan bagaimana ketika menghadapi situasi gempa, dan masih banyak lagi yang lain-lain.
Untuk berkunjung ke Taman Pintar Yogyakarta ini, kita tidak harus mengeluarkan banyak uang, tidak seperti tak kala kita berkunjung ke Mall yang harus mengeluarkan begitu banyak uang. Karena berkunjung ke tempat ini sangat murah dan sangat ekonomis sekali, hanya dengan nominal uang Rp: 15.000,- kita sudah bisa berkeliling di dalam Taman Pintar ini, karena di dalamnya kita bukan saja bisa bertamasya namun banyak sekali pelajaran yang dapat kita petik didalamnay, bagaimana murah bukan...??? berminat untuk mengunjung Taman Pintar...???

Mari bertamasya ke Taman Pintar Yogyakarta...!!!

Senin, 29 Oktober 2012

Pentingnya penulisan karya ilmiah di perguruan tinggi bagi mahasiswa/i



   Ketika mendengar kata karya ilmiah mungkin bagi mahasiswa/i baru masih terlalu asing ditelinga, namun sebaliknya hal itu tidak terjadi ketika yang mendengarnya adalah mahasiswa/i lama terutama sekali bagi yang mau menyelesaikan studynya di perguruan tinggi dimana dia belajar. Mereka sangat akrab sekali dengan yang namanya kerya ilmiah sebab meraka akan bergelut dengan karya ilmiah sebelum mereka meninggalkan kampus tempat ia menimbah ilmu.
            Dari sini timbul sebuah pertanyaan, seberapa pentingkah karya ilmiah tersebut sehingga dijadikan syarat wajib oleh perguruan tinggi terhadap mahasiswa/i sebelum mereka meninggalkan kampus meraka (menyelesaikan studinya).
            Karena penulisan karya ilmiah tersebut sangat penting maka tidaklah etis kalau kita tidak mengetahui definisi dari karya ilmiah tersebut. Definisi karya ilmiah adalah laporan tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.
            Karya ilmiah tersebut terbagi menjadi beberapa macam diantaranya adalah:
·      Laporan penelitian
·      Makalah seminar/ Simposium
·      Artikel jurnal
Di perguruan tinggi, khususnya jenjang S1, mahasiswa dilatih untuk menghasilkan karya ilmiah seperti makalah, laporan praktikumn, dan skripsi (tugas akhir). Skripsi umumnya merupakan laporan penelitian berskala kecil, tetapi dilakukan cukup mendalam. Sementara itu, makalah yang ditugaskan kepada mahasiswa lebih merupakan simpulan dan pemikiran ilmiah mahasiswa berdasarkan penelaahan terhadap karya-karya ilmiah yang ditulis oleh para pakar dalam bidang persoalan yang dipelajari. Penyusunan laporan praktikum ditugaskan kepada mahasiswa sebagai wahana untuk mengembangkan kemampuan menyusun laporan penelitian.
Dari penjelasan-penjelasan diatas dapat kita fahami bahwa begitu pentingnya penulisan karya ilmiah bagi mahasiswa/i untuk menunjang studi mereka. Maka dari itu mari kita budayakan mulai dari sekarang untuk menulis, karena bagimanapun juga sebagai seorang mahasiswa nantinya kita akan dihadapkan dengan yang namanya karya ilmiah apapun itu bentuknya baik itu laporan penelitian, simposium, dan artikel penelitian, dan yang paling penting adalah tugas akhir kita (skripsi) sebelum kita menyelesaikan studi. Sebab kalau tidak dibudayakan mulai dari sekarang untuk kita menulis maka disadari ataupun tidak kita akan menemukan kesulitan di kemudian dalam menyusun tugas akhir kita (skripsi).
            

Senin, 22 Oktober 2012

"Status Facebook Jilid I"


29 – 9 – 2012.
Status Facebook
Dari dulu (ketika pertama kali kenal facebook) sampai dengan detik ini, sempat terlintas sekilas dalam pikiran ini...???
Kalau saja status di facebook saya kumpulkan dan saya jilid untuk menjadi sebuah buku mungkin telah menjadi sebuah buku yang cukup tebal, dan mungkin telah menjadi sebuah karya yang sangat luar biasa. dan yang pastinya telah bisa membuat diri ini sangat senang kalau bisa mengarang sebuah buku...
setiap hari di kala mempunyai waktu senggang pasti aku membuat yang namanya status, yaa walaupun aku tak tau kenapa status itu tiba-tiba saja datang, dan kenapa pula aku tak punya cukup pemahaman tentang sebuah filosofi dari status tersebut...???

Senin, 05 Maret 2012

My Birthday 5312


Belajar Di Negeri Orang Siapa Takut

Umur semakin bertambah,, ini salah satu bukti bahwa sisa-sisa usia telah diambil lagi satu tahun,, berbenah diri mungkin inilah kata yang tepat yang ku gambarkan pada saat ini untuk menatap mentari nan jauh di sana,, sadar bahwa bumi ini luas,, tidak hanya negara Indonesia saja di bumi ini masih banyak negara-negara lain yang belum aku singgahi,, akankah dunia yang luas ini dapat aku  kelilingi...???

dengan semangat dalam belajar untuk menggapai cita-cita ku yakin jalan itu akan di buka oleh-Nya,, yaa Allah aku berdo'a kepada-Mu,, do'a ku saat ini adalah: dengan izin dari-Mu mudahkanlah aku untuk belajar ke negara orang lain yang entah aku pun tak tau negara apa nanti yang akan aku singgahi dalam rencana studyku di negeri orang,, ini adalah salah satu impianku yang selama ini aku impikan,, kini impianku ini ku tulis dalam blog ini bertepatan dengan hari ulang tahun supaya akan selalu ku ingat bahwa impianku adalah keliling dunia untuk mencari ilmu...
                                
                                                                        My Kost
                                                                        Senin, 5 Maret 2012

                                                        

Senin, 20 Februari 2012

Sedikit Kisah Tentang Diriku & Al-Mizan

JQH Al-Mizan UIN SUKA
Salam pembuka...
Diiringi dengan rintik hujan ku mulai tulisan ku ini untuk memenuhi tugas mata kuliah pengantar ilmu manajemen...
Sore ini udara di luar kosku sedikit dingin tak seperti biasanya, karena pada sore ini hujan turun dengan derasnya membasahi bumi.
Setelah selasai menonton pertandingan sepak bola antara kesebelasan PSMS Medan Vs klub kesayanganku SRIWIJAYA FC Palembang, kumulai menulis tulisan ini untuk mengisi blog pribadiku.
Baiklah mungkin ku mulai saja mengarang apa yang harus ku ceritakan disini, kumulai dengan kuliah terakhirku pada hari ini: Senin 20-2-2012 dengan mata kuliah Bahasa Arab. Setelah menyelesaikan kuliah terakhir pada hari ini, kumulai mengajak teman-temanku untuk menuju kantor tempat-tempat UKM yang ada di gedung Student Center (SC), sebelum berangkat aku telah menentukan UKM apa yang harus aku temui, dan UKM yang telah menjadi pilihanku adalah JQH “Al-Mizan”. Sebenarnya sebelum hari ini, aku telah ke kantor UKM Al-Mizan pada hari jum’at sore bersama teman-temanku juga, tetapi pada hari jum’at sore itu tidak ku temui ketua umum UKM Al-Mizan, maka pada hari senin sore ini aku berniat untuk menemui kembali kantor UKM Al-Mizan dengan harapan akan bertemu dengan ketua umum UKM ini, namun apa yang ku jumpai di kantor Al-Mizan pada hari senin sore ini sama seperti yang ku temui pada hari jum’at sore, yang ada di kantor Al-Mizan hanya ada dua orang, namun dua orang pada senin sore ini berbeda dengan dua orang yang ku temui pada jum’at sore.
Setelah sampai di depan pintu kantor UKM Al-Mizan ku mulai mengucapkan salam bersama-sama dengan teman-temanku juga, setelah mengucapkan salam kamipun di persilakan untuk masuk dan langsung saja kami menyatakan tujuan kami datang ke UKM ini, yaitu karena mendapatkan tugas untuk magang dari dosen mata kuliah pengantar ilmu manajemen. Di dalam kantor UKM ini kami bertemu dengan dua orang, seperti yang telah ku ceritakan di atas tadi. Yang pertama namanya mas Ranu dan yang satunya saya lupa namanya karena selama kami di dalam kantor UKM Al-Mizan ini mas yang satunya tidak banyak bicara, yang banyak bicara dan memberikan informasi tentang UKM Al-Mizan hanyalah mas Ranu. Mas Ranu juga menjelaskan kepada kami tentang kegiatan yang di lakukan oleh UKM Al-Mizan dan mas Ranu juga menjelaskan kepada kami bahwa UKM Al-Mizan itu terbagi menjadi beberapa divisi diantaranya: divisi Tahfidz, divisi Tilawah, divisi Tafsir, divisi Sholawat dan yang terakhir divisi Kaligrafi. Mas Ranu juga menjelaskan kepada kami syarat-syarat untuk magang di UKM Al-Mizan ialah untuk memfoto copy KTM dan membuat surat permohonan untuk magang.
Akhirnya setelah banyak mendapatkan informasi banyak tentang UKM Al-Mizan, kamipun mohon pamit kepada mas Ranu...
Inilah sedikit ceritaku hari ini datang ke UKM Al-Mizan, semoga ini bermanfaat untuk semuanya dan untuk saya pribadi khususnya...
Mungkin ini saja yang dapat ku ceritakan saat ini, nantikan cerita-ceritaku selanjutnya di kemudian hari....
Salam mahasiswa....!!!! YAKUSA....!!!!
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

                    Senin, 20 Februari 2012
                    18.40 Wib.

Senin, 16 Januari 2012

Puisi: Kau Ini Bagaimana Atau Aku Harus Bagaimana


Gus Mus adalah seorang Kiai kharismatik yang sangat dekat dengan rakyat, melalui pemikiran-pemikirannya. Gus Mus juga termasuk Kiai yang aktif dan banyak memunculkan pemikiran-pemikiran dan dakwahnya melalui seni khususnya puisi. Di bawah ini adalah salah satu puisi yang menjadi ‘masterpiece’ dari Gus Mus. Puisi ini menggambarkan kekritisan baliau untuk menyuarakan suara rakyat  kepada pemerintahan saat itu (orde baru). semoga bermanfaat


Kau Ini Bagaimana Atau Aku Harus Bagaimana

Kau ini bagaimana?
kau bilang aku merdeka, kau memilihkan untukku segalanya
kau suruh aku berpikir, aku berpikir kau tuduh aku kafir

aku harus bagaimana?
kau bilang bergeraklah, aku bergerak kau curigai
kau bilang jangan banyak tingkah, aku diam saja kau waspadai

kau ini bagaimana?
kau suruh aku memegang prinsip, aku memegang prinsip kau tuduh aku kaku
kau suruh aku toleran, aku toleran kau bilang aku plin plan

aku harus bagaimana?
aku kau suruh maju, aku mau maju kau selimbung kakiku
kau suruh aku bekerja, aku bekerja kau ganggu aku

kau ini bagaimana?
kau suruh aku takwa, khotbah keagamaanmu membuatku sakit jiwa
kau suruh aku mengikutimu, langkahmu tak jelas arahnya

aku harus bagaimana?
aku kau suruh menghormati hukum, kebijaksanaanmu menyepelekannya
aku kau suruh berdisiplin, kau mencontohkan yang lain

kau ini bagaimana?
kau bilang Tuhan sangat dekat, kau sendiri memanggil-manggilnya dengan pengeras suara tiap saat
kau bilang kau suka damai, kau ajak aku setiap hari bertikai

aku harus bagaimana?
aku kau suruh membangun, aku membangun kau merusakkannya
aku kau suruh menabung, aku menabung kau menghabiskannya

kau ini bagaimana?
kau suruh aku menggarap sawah, sawahku kau tanami rumah-rumah
kau bilang aku harus punya rumah, aku punya rumah kau meratakannya dengan tanah

aku harus bagaimana?
aku kau larang berjudi, permainan spekulasimu menjadi-jadi
aku kau suruh bertanggungjawab, kau sendiri terus berucap wallahu a’lam bissawab

kau ini bagaimana?
kau suruh aku jujur, aku jujur kau tipu aku
kau suruh aku sabar, aku sabar kau injak tengkukku

aku harus bagaimana?
aku kau suruh memilihmu sebagai wakilku, sudah kupilih kau bertindak sendiri semaumu
kau bilang kau selalu memikirkanku, aku sapa saja kau merasa terganggu

kau ini bagaimana?
kau bilang bicaralah, aku bicara kau bilang aku ceriwis
kau bilang jangan banyak bicara, aku bungkam kau tuduh aku apatis

aku harus bagaimana?
kau bilang kritiklah, aku kritik kau marah
kau bilang carikan alternatifnya, aku kasih alternatif kau bilang jangan mendikte saja

kau ini bagaimana?
aku bilang terserah kau, kau tidak mau
aku bilang terserah kita, kau tak suka
aku bilang terserah aku, kau memakiku

kau ini bagaimana?
atau aku harus bagaimana?

1987
Mustofa Bisri (Gus Mus)

Minggu, 15 Januari 2012

Sang Motivator, Dosen & "Teman" Dalam Tanda Petik


Kesan-Kesan Mata Kuliah PSI
         Mata kuliah Pengantar Studi Islam (PSI), mata kuliah 4 SKS semester pertama, Dosen Muhammad Qowim, M.Ag
         Saya sedikit bingung mau nulis apa tentang kesan-kesan saya tentang mata kuliah ini, mungkin ini di sebabkan salah satu faktor yaitu karena terlalu banyak kesan-kesan yang saya dapatkan selama mengikuti mata kuliah psi.
         Mungkin lebih baiknya saya awali tulisan saya ini tentang kelas saya, kelas saya kelas KI-C, didalam kelas saya kalau tidak salah sekitar 40 mahasiswa/i datang dari berbagai pelosok nusantara, bermacam-macam bahasa dan adat yang beragam pula, tapi tetap harmonis hubungan antara mahasiswa/i.
         Kelas saya dapat mata kuliah psi dua kali dalam satu minggu (mungkin sama dengan kelas lainnya) pada hari rabu dan jum’at, hari rabu sudah agak sore kelas saya masuk, kalau tidak salah (berarti benar, hehe) kelas saya masuk setelah kelas KI-B, tepatnya jam: 16:10 keluarnya sampai magrib, sedang hari jum’at jum’at kelas saya masuk pagi jam:07:00 tepat.
         Kesan saya tentang mata kuliah psi banyak sekali, dari mata kuliah ini setidaknya saya mengetahui apa itu pluralisme, HAM, objek kajian islam itu apa saja, gender, dan masih banyak yang lainnya. Namun satu menurut saya kesan yang paling saya sukai pada mata kuliah psi ini tanpa mengesampingkan kesan-kesan yang lainnya, kesan itu ialah ketika para mahasiswa/i di suruh untuk meneliti fakultas-fakultas yang islami di kampus. Apa yang dilakukan oleh pak Qowim sudah baik sekali, sempat saya bayangkan ide bagus dari beliau ini, mahasiswa/i masih semester satu kok sudah di suruh meneliti. seharusnya yang dapat mata kuliah untuk meneliti (metodelogi penelitian) biasanya semester atas, namun semester satu pada mata kuliah psi telah melakukan penelitian. Walaupun penelitan yang dilakukan oleh mahasiswa/i belum banyak metode-metode yang dipakai, setidaknya beliau telah mengarahkan mahasiswa/i nya untuk melakukan penelitian sebelum melakukan penelitian yang sebenarnya yaitu “Skripsi”.
         Mungkin kurang adil kalau saya tidak ngasih kesan-kesan kepada dosen mata kuliah psi. Muhammad Qowim M.Ag. Selain sebagai dosen beliau adalah “teman” bagi kami semua, kenapa saya bilang sebagai teman dalam tanda petik, karena beliau selalu memberikan suasana yang beda setiap pertemuan mata kuliah psi, suasana yang selalu terpancar keceriaan di dalam kelas laksana seorang teman yang baru di pertemukan kembali dengan sahabat karibnya setelah perpisahan yang cukup lama. Suasana yang mungkin tidak saya dapatkan pada dosen-dosen yang lain pada semeter ini, karena setiap dosen beda-beda cara mengajarnya. seorang mitivator yang selalu memberikan motivasinya kepada mahasiswa/i nya, kata-kata yang masih saya ingat sampai sekarang ialah perna beliau berucap: Siapa kita..?? lalu beliau menyuruh kami untuk menjawab dengan: Orang Hebat..!! ini merupakan sebuah motivasi bagi mahasisw/i nya, untuk selalu belajar dan terus belajar hingga saatnya nanti menjadi orang yang hebat dalam hal-hal yang positif.
         Inilah kesan-kesan saya selama mengikuti mata kuliah psi selama satu semester, terima kasih sebelumnya kepada bapak Muhammad Qowin M.Ag yang telah mengajari saya khususnya dan teman-teman KI 2011 umumnya, semoga ilmu yang engkau berikan akan bermanfa'at buat diriku di kemudian hari

                                                                                                       My Kost:
                                                                                                       15 Januari 2012
                                                                                                       Jam: 16:40 Wib



Pluralisme, HAM & Gender


Pluralisme dalam kajian studi islam

            Musa Asy’arie menegaskan: berbeda dengan orang lain bukanlah suatu kesalahan, apalagi kejahatan, namus itu sangat di perlukan. Tentunya, perbedaan dalam pengertian ini bukan asal berbeda. Perbedaan harus di pandang sebagai suatu realitas sosial yang terjadi di negeri ini, yang harus di hargai dan di jamin pertmbuhannya oleh masyarakat di negeri ini.
Dalam kaitannya dengan pluralitas, al-Qur’an dalam surat Hujurat ayat 13 menegaskan:
$pkšr'¯»tƒ â¨$¨Z9$# $¯RÎ) /ä3»oYø)n=yz `ÏiB 9x.sŒ 4Ós\Ré&ur öNä3»oYù=yèy_ur $\/qãèä© Ÿ@ͬ!$t7s%ur (#þqèùu$yètGÏ9 4 ¨bÎ) ö/ä3tBtò2r& yYÏã «!$# öNä39s)ø?r& 4 ¨bÎ) ©!$# îLìÎ=tã ׎Î7yz ÇÊÌÈ  
13. Hai manusia, Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.
Ayat ini mengajarkan kepada kita akan penting dan perlunya memberlakukan perbedaan dan pluralitas secara arif. Yaitu untuk saling mengenal dan belajar atas adanya perbedaan dan pluralitas itu untuk saling membangun dan memperkuat, saling pengertian dan tidak melihatnya hanya dalam perspektif tinggi dan rendah ataupun baik dan buruknya saja.
Untuk mengelola adanya realitas perbedaan dan kemajemukan, sehingga perbedaan dan kemajemukan tidak berkembang dan di kembangkan ke arah yang destruktif, al-Qur’an mengajurkan kepada kita untukdapat menjaga dan mengembangkan musyawarah.
Hal ini di jelaskan dalam al-Qur’an Surah Ali Imran, ayat 159 :
$yJÎ6sù 7pyJômu z`ÏiB «!$# |MZÏ9 öNßgs9 ( öqs9ur |MYä. $ˆàsù xáÎ=xî É=ù=s)ø9$# (#qÒxÿR]w ô`ÏB y7Ï9öqym ( ß#ôã$$sù öNåk÷]tã öÏÿøótGó$#ur öNçlm; öNèdöÍr$x©ur Îû ͐öDF{$# ( #sŒÎ*sù |MøBztã ö@©.uqtGsù n?tã «!$# 4 ¨bÎ) ©!$# =Ïtä tû,Î#Ïj.uqtGßJø9$# ÇÊÎÒÈ  
159. Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu Berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. karena itu ma'afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu[246]. kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, Maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.
[246] Maksudnya: urusan peperangan dan hal-hal duniawiyah lainnya, seperti urusan politik, ekonomi, kemasyarakatan dan lain-lainnya.



HAM dan Gender dalam studi islam

Abdurrahman Wahid menegaskan, manusia mempunyai posisi tinggi dalam kosmonologi, sehingga dia harus di perlakukan secara profesional pada posisi yang mulia. Sebelu lahir dan setelah meninggal manusia mempunyai hak-hak yang diformulasikan dan dilindungi oleh hukum. Karena menusia mempunyai hak dan kemampuan untuk menggunakannya, Allah menjadikannya sebagai khalifah-Nya di muka bumi. Sebagaimana di di tegaskan dalam al-Qur’an surat al-Isra’ ayat 70:
* ôs)s9ur $oYøB§x. ûÓÍ_t/ tPyŠ#uä öNßg»oYù=uHxqur Îû ÎhŽy9ø9$# ̍óst7ø9$#ur Nßg»oYø%yuur šÆÏiB ÏM»t7ÍhŠ©Ü9$# óOßg»uZù=žÒsùur 4n?tã 9ŽÏVŸ2 ô`£JÏiB $oYø)n=yz WxŠÅÒøÿs? ÇÐÉÈ  
70. dan Sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan[862], Kami beri mereka rezki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan.
[862] Maksudnya: Allah memudahkan bagi anak Adam pengangkutan-pengangkutan di daratan dan di lautan untuk memperoleh penghidupan.
Ahmad Syafi’i Ma’arif mencatat, bahwa ada beberapa kemuliaan yang di anugrahkan Allah SWT kepada manusia, sehingga manusia diangkat-Nya menjadi khalifah di muka bumi:
1.      Karamah fardiyah (kemuliaan individu)
2.      Karamah ijtima’iyah (kemuliaan kolektif)
3.      Karamah siyasiyah (kemuliaan politik)
Berkaitan dengan HAM dan Gender, setidaknya ada lima hal fundamental yang di perjuangkan oleh banyak kalangan gerakan gerakan pembebasan:
1.      Hak hidup dan perlindungan
2.      Hak kebebasan beragama
3.      Hak kekayaan dan penghidupan yang layak
4.      Hak kehormatan
5.      Hak politik